Cara Mendaftar Beasiswa Guru Agama Kemenag, Kuliah Gratis Dapat Biaya Hidup Rp 1,4 Juta per Bulan

- Rabu, 12 Oktober 2022 | 07:59 WIB
Program beasiswa non-gelar Kemenag RI. (suaramerdeka-muria.com/Kemenag)
Program beasiswa non-gelar Kemenag RI. (suaramerdeka-muria.com/Kemenag)

Suaramerdeka-muria.com – Guru agama dan pengawas pendidikan agama punya peluang mendapatkan beasiswa dari Kementerian Agama (Kemenag) RI tahun ini.

Kesempatan mendapatkan beasiswa ini juga bisa didapat oleh kalangan pengembang teknologi pembelajaran dan pegawai Kementerian Agama.

“Untuk angkatan pertama, kami siapkan 1.000 kuota beasiswa non-gelar untuk tahun 2022. Ini menjadi bagian dari program Beasiswa Indonesia Bangkit,” terang Juru Bicara Kementerian Agama Anna Hasbie di Jakarta, Selasa 11 Oktober 2022 kemarin.

Anna menjelaskan, tema dari program ini adalah ‘Peningkatan Kompetensi Digital bagi Guru dan Tenaga Kependidikan’.

Baca Juga: Ke Kanjuruhan, Menteri PUPR Pastikan Audit Teknis Stadion untuk Seluruh Kompetisi Profesional di Indonesia

Tujuannya adalah memberikan penguatan penguasaan teknologi bagi para penerima beasiswa untuk merancang dan mengembangkan pembelajaran modern.

Ia mengungkapkan, ada dua indikator capaian pembelajaran yang diharapkan dari program ini.

Pertama adalah para peserta program memiliki pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan memanfaatkan kerangka kerja TPACK (Technology, Pedagogy, and Content Knowledge).

Baca Juga: Kabar Duka, Rektor dan Pendiri Universitas YPPI Rembang Meninggal Dunia

Baca Juga: Tadinya Remuk Jadi Cibiran, 1,75 Kilometer Ruas Lasem-Sale Sekarang Mulus Mirip Tol, Begini Penampakannya

Baca Juga: Banyak Temuan Bersejarah Tapi Pati Masih Minim Museum, Ini Usul Sejarawan

Selain itu, indikator kedua adalah peserta beasiswa bisa memiliki kompetensi keterampilan literasi teknologi dan sertifikasi penguasaan teknologi pendidikan untuk merancang dan menerapkan pembelajaran modern abad 21.

Rencananya, perkuliahan dari program beasiswa ini akan berlangsung selama tiga bulan.

Seluruh biaya SPP serta sertifikasi L1 dan L2 ditanggung Program Beasiswa Indonesia Bangkit Kementerian Agama.

“Setiap bulan, peserta program akan mendapat beasiswa berupa biaya hidup sebesar satu juta empat ratus ribu rupiah dan bantuan biaya paket data sebesar seratus lima puluh ribu rupiah,” jelas Direktur Pendidikan Agama Islam (PAI) Amrullah.

Halaman:

Editor: Ilyas al-Musthofa

Sumber: Kemenag RI

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X