Lantik Kepala Lembaga Pendidikan, Ketua Yayasan Sunan Prawoto : Bekali Siswa dengan Sains dan Agama

KUDUS, suaramerdeka-muria.com – Ketua umum Yayasan Sunan Prawoto di Desa Prawoto, Kecamatan Sukolilo Ali Romdhoni melantik 10 Kepala Satuan Pendidikan atau kepala lembaga periode 2022-2026.

Dalam pelantikan itu Dhoni pun berpesan agar setiap lembaga dibawah yayasan Sunan Prawoto harus memiliki kualifikasi sains dan agama.

Pelantikan itu digelar di Aula Serbaguna Madrasah Tsanawiyah (MTs) Sunan Prawoto dengan menghadirkan sedikitnya 200 undangan, terdiri dari pembina, pengawas, pengurus harian yayasan, dan para guru.

Berdasarkan berita acara pelantikan kepala madrasah/sekolah pada Yayasan Sunan Prawoto periode 2022-2026 Nomor: 188/YSP/VII/2022, nama yang dilantik adalah Muhibbin Majid sebagai kepala Madrasah Diniyah (Madin) Wustho Al-Hidayah, Ali Manshur sebagai kepala kepala Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDTA) Al-Hidayah,

Baca Juga: Wasit Malaysia Pimpin Laga Fair Play Thailand vs Vietnam di Piala AFF U19 2022, Hasilnya Diakhiri Adu Penalti

Kemudian, Rozikan sebagai kepala Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) Al-Hidayah, Muhamad Muhzil Yusro sebagai kepala Sekolah Luar Biasa (SLB) Sunan Prawoto, Fita Aminaturriza sebagai kepala Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kelompok Bermain (KB) Masithoh, Sulastri sebagai kepala Raudlatul Athfal (RA) Masithoh, Ahmad Taufiq sebagai kepala Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al-Mu’min,

Selain itu juga, Sri Anisah sebagai kepala MI Al-Hidayah, K. Kusnanto sebagai kepala Madrasah Tsanawiyah (MTs) Sunan Prawoto, dan Agus Salim sebagai kepala Madrasah Aliyah (MA) Sunan Prawoto.

Ali Romdhoni mengajak kepada kepala lembaga, para guru, dan tenaga kependidikan untuk bekerjasama dan berkolaborasi dalam memberika pelayanan kepada masyarakat, terutama dalam mendidik siswa-siswa.

“Meskipun setiap satuan pendidikan di lingkungan Yayasan Sunan Prawoto memiliki program dan kegiatannya masing-masing, pada hakekatnya semuanya adalah satu keluarga. Antara satu lembaga dan lainnya saling menguatkan,” jelasnya.

Oleh karena itu, dia berpesan agar setiap program harus diketemukan benang merahnya untuk mewujudkan mimpi besar Yayasan Sunan Prawoto.