PATI, suaramerdeka-muria.com - Bangunan menjulang tampak megah di sebuah lorong desa di pesisir Pati.
Tak banyak yang menyangka jika bangunan berarsitektur masa kini itu, dahulu sangat sederhana.
Ya, Al Hamidiyah yang berada di Jalan KH Abdul Haq Desa Bulumanis Kidul RT 5 RW 1, Kecamatan Margoyoso, Pati merupakan salah satu pesantren dengan lompatan besar.
Kendati tak berada di tepi Jalan Raya Tayu-Juwana, namun pesantren ini belakangan mudah ditemui.
Baca Juga: Tim Labfor Polda Jateng Diturunkan Selidiki Kebakaran Dua Kelinci
Selain bangunan yang menonjol, Al Hamidiyah kini mudah dikenali lantaran menjadi pesantren tahfidz atau penghafal Al-Qur'an.
Santri pesantren yang terpadu dengan sekolah formal itu, tak hanya dari Pati, tetapi berasal dari berbagai daerah di Indonesia.
Saat ini terdapat 331 santri yang menempa dirinya di pesantren tersebut.
Mereka terdiri atas 295 santri SMP Alquran Terpadu (SMPQT) dan 36 santri SMA Al-Quran Terpadu (SMAQT) Al Hamidiyah.
Baca Juga: Satu Desa Ditarget 100 Orang Vaksinasi Perhari, Masyarakat Beri Dukungan
Artikel Terkait
Miliki Risiko Tinggi Bencana, Penanggulangan Bencana Alam di Jepara Disenergikan
Covid-19 Melandai, Agar Tidak Lengah, Camat hingga Kapolsek Agendakan Olahraga Rutin dengan Warga
Alhamdulillah, Capaian Vaksinasi Covid-19 di Blora Lebih dari 60 Persen
Dugaan Pungli Perizinan Tak Cukup Bukti, Kejari Kudus Tunda Penyelidikan
Catat! Ini Jadwal Tes SKB CPNS Pati 2021
Pabrik Dua Kelinci Pati Terbakar, Karyawan Panik