REMBANG, suaramerdeka-muria.com – Langkah inovasi dilakukan oleh SMPN 1 Sulang dalam membentuk sekolah peduli dan ramah lingkungan.
Mereka melibatkan siswa dalam mewujudkan program tersebut.
Para siswa perwakilan dari semua kelas menjalani seleksi hingga terpilih sepuluh siswa yang mendapatkan predikat duta adiwiyata sekolah.
Para duta adiwiyata tersebut menjadi koordinator atau pioner dalam mewujudkan lingkungan sekolah yang asri dan ramah lingkungan.
Baca Juga: PUPR Kudus Perbaiki 4.290 Meter Jalan Rusak
Untuk menjadi duta adiwiyata sekolah, para siswa harus memenuhi kriteria yang ditetapkan secara khusus.
Kepala SMPN 1 Sulang, Sukantiningsih menyatakan, siswa diminta berperan dan mendukung tercapainya Adiwiyata sekolah.
Mereka dalam keseharian di sekolah harus mampu mewujudkan konsep ramah dan peduli lingkungan di kelas masing-masing.
Baca Juga: Siswa dan Guru Kolaborasi, SMPN 2 Rembang Sukses Produksi Teh Daun Kelor dan Pupuk Organik
“Siswa kami ikutkan seminar dua haru tentang Adiwiyata dan jurnalistik. Dari proses itu dibentuk duta wisata, ada 10 siswa yang memenuhi syarat dan terpilih. Kami ingin mereka mengampanyekan pentingnya lingkungan sehat, bersih dan hijau di sekolah sehingga kegiatan pembelajaran semakin nyaman, termasuk melalui karya tulis,” jelas Sukanti.
Artikel Terkait
Duh, Siswa dan Guru Diswab Acak, Hasilnya Dua Positif
Penghentian Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Sekolah Paling Cepat Sepekan, Sabar ya, Demi Kebaikan Bersama
Cegah Klaster Sekolah, Pengawasan Uji Coba PTM Diperketat
Alhamdulillah, Mulai Rabu Bisa PTM di Sekolah Lagi, Jangan Lupa Tetap Harus Disiplin Prokes
Kebut Vaksinasi, PR Sukun Kerahkan Bus Jemput Pelajar ke Sekolah