Rembang Maju Penilaian Tahap II Penghargaan Pembangunan Jateng 2023, Bupati Paparkan Pertumbuhan Ekonomi

- Jumat, 3 Februari 2023 | 08:38 WIB
Bupati Rembang Abdul Hafidz menyampaikan paparan. (suaramerdeka-muria.com/Ilyas al-Musthofa)
Bupati Rembang Abdul Hafidz menyampaikan paparan. (suaramerdeka-muria.com/Ilyas al-Musthofa)

Rembang, suaramerdeka-muria.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang menjalani penilaian tahap II dalam Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Kabupaten/Kota tingkat Jateng tahun 2023, Kamis (2/2) kemarin di Semarang.

Bupati Rembang Abdul Hafidz bersama Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Rembang, Dwi Wahyuni Hariyati menjadi pemapar dalam penilaian tersebut.

Hadir mendampingi dalam forum itu sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya. Di antaranya Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM , M.Mahfudz, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Mutaqin, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan, Agus Iwan Haswanto, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Slamet Hariyanto dan Kepala Dinas Kesehatan, Ali Syofi'i.

Selain Kepala OPD turut serta Anggota DPRD, Puji Santoso, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten yang juga istri Bupati, Hasiroh Hafidz, Kepala Desa Sukorejo Kecamatan Sumber, Iris Gunartini, Anggota Komisi Nasional Disabilitas (KND) asal Rembang, Fatimah Asri Mutmainnah yang akrab disapa Teh Aci dan Wakil Forum Anak Kabupaten Rembang Nayla Hasna.

Baca Juga: Jadi Venue Voli Pantai Porprov, Pantai Dasun Akan Berbenah

Baca Juga: Marak Isu Penculikan Anak, Warga Bisa Lapor Langsung ke WhatsApp Kapolres, Ini Nomornya

Sedangkan tim penilai Independen dalam penilaian tahap II ini di antaranya Dr. Rutiana Dwi Dosen dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Jateng, Dr.Prasetyo Aribowo, Dr.Dra, Sri Yuwanti dari STIEPARI Semarang, Akhmad Syakir Kurnia SE MSi PhD dari Universitas Diponegoro (UNDIP) Semarang.

Paparan dan sesi tanya jawab berlangsung kurang lebih 2 jam, dari pukul 15.00 sampai dengan 17.00 WIB.

Bupati Abdul Hafidz secara singkat menyampaikan pertumbuhan ekonomi, indeks pembangunan manusia, capaian penurunan kemiskinan.

Program peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui pendidikan seperti Gaspol 12, beasiswa hingga sarjana bagi anak berprestasi dari keluarga tidak mampu.

Selain itu ada program kesehatan mulai penekanan angka kematian ibu dan bayi melalui TELPONI (Temokno Laporno Openi) sampai peningkatan sarana prasarana Fasilitas Kesehatan, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan Puskesmas.

Hafidz juga menjelaskan, saat ini juga semakin banyak pelayanan Pemkab yang bisa diakses melalui online atau aplikasi.

Sehingga masyarakat bisa mengakses layanan tersebut dari handphone.

"Jadi dari segi kesehatan, sosial, ekonomi, politik kita sangat kondusif. Kita selalu komunikasi dengan teman- teman DPR, kita kedepankan mencari solusi jika ada permasalahan, " ujarnya.

Editor: Ilyas al-Musthofa

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X