Tertimbun Tanah Longsor, Rumah Warga Desa Tempur Jepara Ambrol

Jepara, muria.suaramerdeka.com - Hujan deras yang terjadi di wilayah Kabupaten Jepara sejak Selasa (17/1/2023), menyebabkan longsor di Desa Tempur, Kecamatan Keling.

Longsor dengan lebar 6 meter dan tinggi 5 meter ini mengenai rumah bagian milik Pardi (50).

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Jepara, Arwin Noor Isdiyanto mengatakan, longsor tepatnya terjadi di Dukuh Glagah, Desa Tempur RT 01 RW 04, Kecamatan Keling.

Longsor terjadi akibat tanah yang berada di tebing tidak mampu menahan guyuran hujan dengan intensitas tinggi dan sedang.

Baca Juga: Ketua DPRD Jepara Dukung Hak Konstitusional Kepala Desa

Baca Juga: UMKU Wisuda 806 Mahasiswa di Gedung Convention Hall Baru

''Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut,'' beber Arwin, Rabu (18/1/2023).

Mendapati adanya laporan masyarakat, BPBD bersama dengan PMI dan Dinsospermades langsung turun ke lokasi untuk melakukan evakuasi.

Evakusi dilakukan bersama warga sekitar dan para relawan dengan membersihkan puing-puing dan tanah yang menimbun rumah Pardi.

''Karena rumah tidak bisa digunakan, saat ini pemilik rumah untuk sementara mengungsi di rumah saudara,'' tambahnya.

Baca Juga: Ini Alasan Pelaku Membawa Pisau saat Berkencan dengan Wanita yang Mayatnya Ditemukan Berlumuran Darah di Blora

Baca Juga: Jumlah Pendaftar Pengurus PSSI Capai 108 Orang : Berikut Ini Daftar Lengkap Para Pendaftar

Arwin meminta masyarakat di Kabupaten Jepara untuk selalu waspada saat hujan deras.

Tertama di wilayah-wilayah rawan longsor seperti di Desa Tempur, Kecamatan Keling ini.