Kudus,suaramerdeka-muria.com – Ribuan Santri Qudsiyyah Kudus menggelar khataman Alquran serentak di makam salah satu pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KHR Asnawi di kompleks makam menara Kudus, Selasa (17/1).
khataman Alquran dalam rangka Haul KHR Asnawi ke-65 ini mengusung tema “Satu abad NU, satu Abad Perjuangan KHR Asnawi”.
KHR Asnawi merupakan seorang tokoh ulama kharismatik Kudus yang juga salah satu pendiri NU dan Madrasah Qudsiyyah.
Baca Juga: Ponpes dan BPJS Kesehatan Teken MoU, Santri di Kudus Tak Lagi Ribet Saat Sakit
KHR Asnawi merupakan ulama yang gigih dalam berjuang di era zaman Belanda hingga era kemerdekaan Indonesia.
Saking bahagianya saat Indonesia merdeka, KHR Asnawi menulis selawat yang di dalamnya menyebutkan kata Indonesia Raya Aman. Sholawat ini kemudian dikenal luas sebagai selawat Asnawiyah yang didalamnya mendoakan negara Indonesia sebagai negara yang aman dan tentram. “Aman-Aman Indonesia Raya Aman”.
KHR Asnawi wafat di Kudus pada tahun 1959 dan dimakamkan di Komplek Makam Sunan Kudus, karena beliau merupakan keturunan Sunan Kudus.
Pengurus Yayasan Pendidikan Islam Qudsiyyah Ihsan mengatakan, khataman Alqruan itu diikuti oleh Santri MI sebanyak 1084 orang, MTs sebanyak 1151, MA sebanyak 799, MTs Putri sebanyak 717, dan MA Putri sebanyak 359 orang. “Total ada 4.110 orang Santri dan guru yang ikut serta acara pagi ini,” katanya.
Masing-masing Santri membaca satu juz al-Qur’an secara bersama-sama dan kemudian dilanjutkan dengan pembacaan doa dan tahlil.
“Kami berharap dengan kegiatan ini akan mengenalkan dan mendekatkan kepada ulama terdahulu yang berjasa dalam dakwah Islam,” jelasnya.
Ihsan yang juga Wakil Rektor I IAIN Kudus ini mengatakan, khataman dan tahlil oleh 4.000 Santri Qudsiyyah ini sebagai momentum napak tilas dan mengenang kembali perjuangan dan dakwah beliau.
“Semoga kegiatan kita nantinya akan semakin membawa keberkahan, dan membawa kebaikan bagi kita semua,” katanya.
Artikel Terkait
Tiru Wali Dakwah dengan Budaya, Para Santri Quranuna Dalami Pranatacara Bahasa Jawa
Hartopo Minta Santri jadi Pelopor Toleransi
Ponpes dan BPJS Kesehatan Teken MoU, Santri di Kudus Tak Lagi Ribet Saat Sakit
Di Ponpes Kauman Lasem, Kapolri Disambut Santri dengan Hadrah dan Ya Lal Wathon
Cetak Santripreneur, Puluhan Santri Jepara Belajar Desain Furniture Berbasis 3D
Cangkok Kulit Gagal, Santri Korban Pembakaran Temannya Kembali Masuk Rumah Sakit
Tiga Santri Pati Lolos Porsadin Tingkat Nasional