Puskesmas Lasem Bakal Dirobohkan, Dibangun dengan Anggaran Paling Besar Sepanjang Sejarah

- Senin, 16 Januari 2023 | 17:40 WIB
Puskesmas Lasem tahun ini bakal dirobohkan dan diganti dengan bangunan baru senilai Rp 10 miliar. (suaramerdeka-muria.com/Ilyas al-Musthofa)
Puskesmas Lasem tahun ini bakal dirobohkan dan diganti dengan bangunan baru senilai Rp 10 miliar. (suaramerdeka-muria.com/Ilyas al-Musthofa)

REMBANG, suaramerdeka-muria.com – Tahun 2023 ini Pemkab Rembang kembali akan melakukan pembangunan dengan menyasar bangunan Puskesmas. Kali ini, Pemkab Rembang merencanakan pembangunan Puskesmas Lasem.

Tidak tanggung-tanggung, anggaran yang digelontorkan dari APBD Rembang untuk revitalisasi Puskesmas tersebut cukup fantastis mencapi Rp 10 miliar.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Rembang Ali Syofi'i mengungkapkan revitalisasi Puskesmas Lasem akan menggunakan anggaran bantuan dari Pemprov Jateng.

Pembangunan Puskesmas Lasem masuk rekor sebagai pembangunan Puskesmas dengan anggaran paling tinggi sepanjang sejarah.

Baca Juga: Rembang Hari Ini : Pengakuan Lengkap Oknum Camat yang Hadir di Lokasi Harlah PPP

"Pembangunan Puskesmas Lasem dari bantuan provinsi dengan anggaran Rp 10 miliar. Ini nilai yang cukup tinggi dan paling tinggi sepanjang sejarah dalam pembangunan Puskesmas di Kabupaten Rembang," ungkapnya.

Ali mengungkapkan persiapan pembangunan Puskesmas Lasem sudah dilakukan dengan perencanaan sedini mungkin. Pihaknya juga telah bertemu dengan konsultan perencana terkait dengan rencana pembangunan tersebut.

Baca Juga: Tertangkap! Pelaku yang Menghamili Difabel di Blora Hingga Melahirkan Dua Kali Ternyata...

Baca Juga: Laga Juara 4 Piala Dunia 2022 Maroko vs Sudan di African Nations Championship Ditunda : Buntut Kasus Aljazair

"Kami telah menemui konsultan perencana pembangunan untuk mereview desain pembangunan puskesmas Lasem. Kami menargetkan dalam waktu satu bulan harus selesai, dan akan selesai di pertengahan Februari," ujarnya.

Jika review desain Puskesmas Lasem selesai di pertengah Februari, maka akan langsung dilanjutkan dengan lelang. Selanjutnya DKK juga akan berkoordinasi dengan semua pihak untuk mempersiapkan pelayanan selama nanti Puskesmas dibangun.

Sehingga pelayanan kesehatan di wilayah Lasem tidak terganggu meskipun Puskesmas sedang direvitalisasi. Soal layanan sementara masih dalam tahap penyiapan.

"Bangunan Puskesmas tentu akan dirobohkan. Kemudian layanannya akan disiapkan, karena layanan harus tetap jalan dan berkualitas, jangan kemudian dengan alasan ada pembangunan layanan jadi tidak berkualitas," tegasnya.

Pada tahun 2022, Pemkab Rembang juga sudah melakukan revitalisasi menyasar lima Puskesmas Pembantu (Pustu) di empat kecamatan.

Kelima Pustu itu yakni Pustu Kajar Kecamatan Lasem, Pustu Karangasem dan Pasedan Kecamatan Bulu, Pustu Leran kecamatan Sluke dan Pustu Semdangwaru Kragan.

Halaman:

Editor: Ilyas al-Musthofa

Tags

Artikel Terkait

Terkini

16 Parpol Daftarkan Total 631 Bacaleg

Selasa, 16 Mei 2023 | 16:49 WIB

Kirim 16 Bacaleg, Partai Ummat Yakin Dapat Kursi

Minggu, 14 Mei 2023 | 18:18 WIB
X