Solichin Jabat Kepala Rutan Kudus, Targetkan WBK hingga Siapkan Program Untuk Warga Binaan

KUDUS,suaramerdeka-muria.com – Awal tahun baru, Rutan Kelas IIB Kudus dipimpin kepala baru. Mantan kepala Rutan Kelas II B Larantuka Solichin mendapat tugas menjadi Kepala Rutan Kudus menggantikan Suprihadi, yang kini mendapat jabatan baru sebagai Kepala Rutan kelas IIB Gunung Sugih Lampung.

Solichin bukan orang baru di Rutan Kudus. Ia sebelumnya pernah menjabat kepala pengamanan di Rutan Kudus pada 2014.

“Saya sudah hafal dengan seluk beluk Rutan Kudus karena 2014 lalu pernah bertugas di sini. Bertugas di Kudus bagi saya ibarat pulang kampung,” kata pejabat asal Kabupaten Demak ini usai acara pisah sambut di Rutan Kudus, Senin (9/1).

Baca Juga: Hari Anti-Korupsi Dunia, Rutan Kudus Tegaskan Bersih dari Pungli

Hadir pada acara pisah sambut Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah, A Yuspahruddin, Bupati Kudus HM Hartopo, dan perwakilan Forkopimda Kabupaten Kudus lainnya.

“Program-program bagus yang sudah ada tentunya akan kami lanjutkan lagi. Misalnya untuk program pelatihan keterampilan warga binaan. Kuantitas dan jenisnya akan kami tambah, tentu dengan koordinasi OPD terkait di Pemkab Kudus,” ujarnya.

Solichin mengatakan, Rutan Kudus kini tengah menuju program Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). “Program WBK ini yang tentunya selanjutnya harus didapat sebagai bentuk peningkatan pelayanan dan integritas,” katanya.

PR lainnya yang harus dihadapi, kata Solichin adalah jumlah warga binaan yang overload. Dari kapasitas sebanyak 83 orang, Rutan Kudus kini dihuni sebanyak 150 orang warga binaan dan narapidana.

“Rutan Kudus ini memang sangat kecil. Lahan yang ada sudah penuh bangunan. Namun meski pun demikian siap tidak siap kami harus siap jika nanti menerima warga binaan baru. Karena tugas kami di sini memang menampung dan membina warga binaan maupun narapidana yang ada,” ujarnya.

Sementara itu Bupati Kudus Hartopo dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas sinergitas pejabat lama. Ia berharap sinergitas itu terus berlanjut.

“Pergantian ini merupakan rutinitas yang biasa, yang terpenting segera melanjutkan sinergitas yang sudah terjalin. Pemkab Kudus akan memberikan dukungan penuh untuk program pembinaan warga binaan yang ada dua Rutan Kudus,” ujarnya.