45 Anggota PPK Dilantik, Bupati Kudus : Fasilitasi Orang Berpolitik, Tapi Jangan Ikut Politik

KUDUS,suaramerdeka-muria.com – Sebanyak 45 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) terpilih Pemilu 2024 dilantik, Rabu (4/1). Mereka akan bertugas di sembilan kecamatan di Kabupaten Kudus.

Ketua KPU Kudus Naily Syarifah mengatakan, masing-masing anggota PPK harus segera berkoordinasi dengan camat. Apalagi dalam waktu dekat ini KPU akan membuka perekrutan anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) tingkat desa.

“Kami sudah nembung ke Pak Camat untuk menggunakan aula kantor kecamatan untuk pendaftaran PPS. Kebutuhan untuk Pemilu mendatang sebanyak 396 orang anggota PPS untuk 132 desa dan kelurahan di Kabupaten Kudus,” katanya.

Baca Juga: Ada Caleg Pemilu 2019 Lolos 15 Besar Tes PPK, KPU Kudus Kecolongan?

Bupati Kudus Hartopo usai pelantikan anggota PPK berbepasan kepada semua anggota PPK di Kabupaten Kudus untuk amanaj menjalankan tugasnya.

Sebagai kepanjangan tangan dari KPU, Hartopo menekankan integritas dan profesionalisme yang harus dimiliki ketika menjalankan tugas menjadi anggota PPK di pemilu tahun 2024 mendatang.

"PPK memiliki peranan penting bagi perpanjangan tangan KPU Kabupaten Kudus dalam penyelenggaraan pemilu. Oleh karena itu, perlunya integritas dan profesionalisme yang harus dimiliki pada setiap anggota," pesannya.

Dirinya meminta PPK selalu memberikan informasi terupdate bagi masyarakat. “Terutama terkait update data,” katanya.

Selain itu, kata Hartopo, PPK harus gencar memberikan sosialisasi terkait pendidikan politik yang baik sehingga tercipta kondusifitas di masyarakat.

"Tupoksinya sudah jelas, harus selalu update data dalam memberikan sosialisasi dan edukasi melalui pendidikan politik bagi masyarakat. Buatlah kondusifitas wilayah dengan memfasilitasi orang berpolitik, tapi jangan ikut berpolitik,” katanya.