Tolong Dikawal, 19 Proyek 2022 di Rembang Diberikan Perpanjangan Pengerjaan hingga 2023

- Senin, 2 Januari 2023 | 07:24 WIB
Salah satiu titik proyek Pemkab Rembang tahun 2022 yang tidak selesai sebagaimana waktu yang terlah ditentukan. (suaramerdeka-muria.com/Ilyas al-Musthofa)
Salah satiu titik proyek Pemkab Rembang tahun 2022 yang tidak selesai sebagaimana waktu yang terlah ditentukan. (suaramerdeka-muria.com/Ilyas al-Musthofa)

REMBANG, suaramerdeka-muria.com – Pemkab Rembang telah memberikan kesempatan rekanan proyek tahun 2022 yang tidak selesai untuk merampungkan pekerjaannya selama 50 hari hingga melewati tahun pada 2023.

Data Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTARU) Rembang, ada 19 pekerjaan 2022 di Bidang Bina Marga yang progresnya tidak selesai sampai akhir tahun kemarin.

19 proyek 2022 yang diberikan waktu penyelesaian hingga melewati tahun adalah pelebaran Jalan Sale-Tahunan dengan senilai Rp 6,9 miliar yang hingga akhir tahun 2022 baru terprogres 16 persen.

Kemudian pelebaran Jalan Selamet Riyadi dengan nilai kontrak Rp 4,29 miliar.

Pada akhir tahun 2022 progres proyek tersebut mencapai 40 persen.

Selanjutnya peningkatan Jalan Pasar-Pulo dengan nilai kontrak Rp 5,18 miliar.

Perkiraannya progres proyek tersebut adalah 40 persen.

Kemudian Pelebaran Jalan Ahmad Yani dengan nilai kontrak Rp 2,84 miliar yang progresnya diperkirakan baru mencapai 77 persen.

Baca Juga: Parah, Listrik PLN di Rembang Timur Padam Sepuluh Jam, Warga Sulit Mandi hingga Sebut Mirip Zaman Kuno

Baca Juga: Dipenuhi Tambal-sulam, Dua Titik Jalan Provinsi di Rembang Ini Diusulkan Dibeton 2023

Selanjutnya pelebaran Jalan Majapahit-Pahlawan senilai Rp 4,41 miliar.

Progres hingga akhir tahun kemarin diperkirakan baru mencapai 48 persen.

Kemudian peningkatan Jalan Japerejo-Clangapan dengan nilai Rp 1,14 miliar yang progresnya diperkirakan baru 50 persen.

Selanjutnya pelebaran Jalan Pamotan-Gunem senilai Rp 6,6 miliar dengan perkiraan progres akhir tahun kemarin 80 persen. Kemudian peningkatan Jalan Dadapmulyo-Kalipang senilai Rp 3,93 miliar.

Pengerjaan proyek 2022 berupa pembetonan Jalan Japerejo-Clangapan tidak selesai hingga akhir tahun dan mendapatkan perpanjangan waktu hingga memasuki 2023.
Pengerjaan proyek 2022 berupa pembetonan Jalan Japerejo-Clangapan tidak selesai hingga akhir tahun dan mendapatkan perpanjangan waktu hingga memasuki 2023. (suaramerdeka-muria.com/Ilyas al-Musthofa)
Progres akhir tahun kemarin diperkirakan baru 50 persen.

Dilanjutkan proyek pelebaran Jalan Sedan-Lodan senilai Rp 1,97 miliar yang pada akhir tahun diperkirakan baru terprogres 20 persen.

Halaman:

Editor: Ilyas al-Musthofa

Tags

Artikel Terkait

Terkini

16 Parpol Daftarkan Total 631 Bacaleg

Selasa, 16 Mei 2023 | 16:49 WIB

Kirim 16 Bacaleg, Partai Ummat Yakin Dapat Kursi

Minggu, 14 Mei 2023 | 18:18 WIB
X