JEPARA,suaramuerdeka-muria.com – Dari data Indeks Rawan Bencana Indonesia (IRBI) Tahun 2021, risiko banjir di Jepara menempati urutan ke 209 dengan skor 22,7, masuk kategori tinggi.
Langkah mitigasi bencana banjir ditengah curah hujan yang tinggi adalah dengan memastikan aliran sungai lancar. Selain itu, juga tidak ada sampah yang menghambat, serta endapan tanah yang menyebabkan pedangkalan sungai.
"Mari, kita semua menjaga kebersihan seluruh sungai yang ada di Jepara. Terlebih, kawasan muara sungai yang rawan banjir akibat tersumbat banyak sampah. Contohnya, muara Kali Sekembu ini setiap musim penghujan, airnya tidak bisa mengalir dengan lancar karena banyak sampah yang tersangkut," ujar Penjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta saat meninjau muara sungai/Kali Sekembu di Desa Bandengan, Kecamatan Jepara, Jumat (9/12).
Baca Juga: Bank Sampah di Jepara Optimalkan Pengelolaan Sampah di Tingkat Masyarakat
Dalam kunjungan tersebut, Pj Bupati didampingi Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinsospermasdes) Edy Marwoto, Pelaksana tugas (Plt) Camat Jepara Rini Patmini, Petinggi Desa Bandengan Sumadi, dan warga yang kerja bakti.
Kegiatan itu diprakarsai Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), serta Dinsospermasdes.
Edy Supriyanta mengimbau kepada seluruh warga masyarakat, khususnya di Sekembu agar tidak membuang sampah di sungai. Hal ini tentunya akan menimbulkan dampak negatif banjir dan penyakit.
Menurutnya, Jepara memiliki potensi luar biasa. Namun dibalik itu, juga menyimpan potensi bencana alam yang diakibatkan faktor alam dan manusia.
BMKG telah memperkirakan, di Kabupaten Jepara hujan deras terjadi mulai Oktober 2022 hingga Februari 2023. Puncaknya Januari 2023 dengan curah hujan dengan intensitas sangat tinggi. "Saya mengajak warga Sekembu untuk tidak membuang sampah di sungai,"ujarnya.
Artikel Terkait
Sampah Pengunjung Jadi Masalah Kota Pusaka Lasem Rembang
Jorok! Ada Oknum Jadikan Bahu Jalan Provinsi di Rembang Jadi Tempat Buang Sampah Liar
Edan, Setiap Hari Ada 50 Pembuang Sampah di Jembatan Sungai Juwana
Talud Ambrol di Kudus, Sampah Menumpuk di Sungai Pesantren
Parah, Ada Tempat Buang Sampah Liar Dekat Kantor Kecamatan Sale
Kreatif, Siswa SDN Muktiharjo Pati Pamerkan Olahan Sampah Hasil Kurikulum Merdeka
Bank Sampah di Jepara Optimalkan Pengelolaan Sampah di Tingkat Masyarakat