Jepara, suaramerdeka-muria.com - Kondisi sawah di Desa Bondo, Kecamatan Bangsri, Kabupaten Jepara yang berbatasan langsung dengan garis pantai rusak akibat abrasi.
Bahkan saat ini, abrasi sudah menghilangkan 1,5 kilomer area persawahan.
Petinggi Desa Bondo Purwanto mengatakan, abrasi terjadi di Blok Kropak Bondo di antaranya diakibatkan oleh jeti atau pangkalan kapal kecil.
Jarak antara Blok Kropak dan jeti kurang dari satu kilometer.
Ia menilai, pengerukan yang dilakukan di sekitar jeti di desanya mengakibatkan melorotnya pasir dan karang dari sisi lain, termasuk di Blok Kropak.
Baca Juga: Rusak Ekosistem Laut, Ketua DPRD Jepara Mendesak Penghentian dan Penertiban Tambak Udang Karimunjawa
''Mulai ada jeti baru itu, sangat cepat sekali abrasinya,'' beber Purwanto, Selasa (18/10/2022).
Menurutnya, sebelumnya juga sempat terjadi tanggul jebol pada Mei lalu. Akibatnya, air laut naik deras ke area persawahan.
Akibat tanggul jebol, para petani tak bisa bercocok tanam.
''Tanah sawah di sini sudah jadi lautan. Bahkan kalau rob, air laut masih naik sampai ke ratusan hektare sawah di sini. Padahal sebelum ada jeti itu tidak pernah,'' jelasnya.
Dia meminta Pemkab Jepara turun tangan membantu mengtasi masalah abrasi.
Pasalnya, para petani bergantung pada sawah yang menjadi sumber mata pencahiannya.
Artikel Terkait
Antisipasi Pelanggaran, Inspektorat Siapkan Klinik Konsultasi ‘Nongki’
Jadwal Link Live Streaming Australia vs Irak di Grup H Kualifikasi Piala Asia U20 : Penentuan Nasib Thailand!!
Pemkab Pati Uji Coba Sekolah Lima Hari, TPQ dan Madin Siap-Siap Ditinggalkan
Update Terbaru Rangking Futsal Dunia : Timnas Futsal Indonesia Ungguli Inggris bahkan Jerman Apalagi Malaysia
Begini Respon Suporter Thailand Mengomentari Timnasnya di Ujung Tanduk Menunggu Hasil Australia vs Irak
Rusak Ekosistem Laut, Ketua DPRD Jepara Mendesak Penghentian dan Penertiban Tambak Udang Karimunjawa
Terperosok Lubang Saat Menyalip, Karyawan Koperasi Tewas Terlindas Tronton
PB Djarum Gelar Audisi, Ribuan Atlet Cilik Badminton Serbu Kudus
Delapan Orang Berduaan di Kamar Hotel dan Kos, Kaget Pintu Diketuk Satpol, Akhirnya Pasrah Ponsel Disita
Suluk Maleman : Maulid Nabi Muhammad, Momentum Belajar dan Meneladani Sifat Rasulullah