Minim Penindakan, Pembatasan Truk Melintas di Jalan Kudus – Purwodadi Banyak Dilanggar

- Senin, 17 Oktober 2022 | 06:26 WIB
Sejumlah truk terlihat melintas di jalan Kudus – Purwodadi pada pukul 07.08. Padahal pembatasan jam operasional bagi truk tidak diperbolehkan melintas antara jam 06.00 hingga 07.30. (suaramerdeka-muria.com/Beni Dewa)
Sejumlah truk terlihat melintas di jalan Kudus – Purwodadi pada pukul 07.08. Padahal pembatasan jam operasional bagi truk tidak diperbolehkan melintas antara jam 06.00 hingga 07.30. (suaramerdeka-muria.com/Beni Dewa)

Kudus,suaramerdeka-muria.com – Aturan pembatasan jam operasional bagi truk di jalan KudusPurwodadi saat ini telah banyak dilanggar. Sejumlah truk terlihat masih mencuri-curi kesempatan untuk melintas di jalm larangan yakni pukul 06.00 WIB hingga 07.30 WIB.

Hal itu seperti terlihat pada Sabtu (15/10) kemarin. Tercatat ada lima truk yang melintas di jam yang tak seharusnya. Diantaranya diketahui truk bermuatan pasir dan juga material padas.

Dari pengamatan Suara Merdeka di lapangan, truk itu melintas sekitar pukul 07.00. Padahal harusnya belum diperbolehkan.

Baca Juga: 2023 Zero ODOL, Ini Solusi Pemerintah Bagi Pemilik Truk

Padahal saat itu akses kendaraan cukup ramai. Anak sekolah juga masih banyak terlihat. Belum lagi para pekerja kantoran.
“Keberadaan truk itu tentu menganggu apalagi di jam padat,” terang Sarjono salah seorang warga Kecamatan Undaan.

Dia mengatakan, truk bermuatan material tercatat berjalan cukup lambat.Di tengah padatnya arus hal itu tentu membuat pengendara lain kesulitan bahkan saat hendak melintas.

“Apalagi terkadang itu berjalan beriringan beberapa truk,” tambahnya.

Padahal jalan KudusPurwodadi di sepanjang Kecamatan Undaan memang cukup ramai. Lantaran menjadi akses utama warga Kecamatan Undaan saat hendak ke Kota dan sebaliknya.

Belum lagi keberadaan banyak sekolah di sepanjang jalan itu yang menyebabkan pengendara motor dari kalangan pelajar juga ramai. Belum lagi di titik keramaian seperti pasar dan perkantoran.

Dia pun berharap agar para pelanggar itu bisa ditindak. Sehingga aksi truk yang menerobos jam operasional bisa dihindarkan.

“Kalau bisa ada operasi rutin. Jadi biar mereka tak sembarangan saat melanggar,” katanya.

 

 

 

Halaman:

Editor: Abdul Muiz

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Gerakan Santri Menulis Mengasah Bakat Terpendam

Kamis, 30 Maret 2023 | 04:31 WIB

Polisi Gelar Rekonstruksi Pertikaian Warga di Dawe

Selasa, 28 Maret 2023 | 02:39 WIB

Kudus Berambisi Boyong Adipura Kencana Tahun 2025

Minggu, 26 Maret 2023 | 17:26 WIB
X