Lelang Jabatan Ditutup, 22 Pejabat Rembang Berebut 4 Kursi, Ini Daftar Namanya

Rembang, suaramerdeka-muria.com – pendaftaran lelang jabatan atas Kepada Dinas dan Staf Ahli Bupati di Kabupaten Rembang resmi ditutup.

pendaftaran ditutup pada Sabtu 27 Agustus 2022 pukul 23.59 WIB.

Hasil rekapituasi panitia seleksi (Pansel), ada 22 pejabat di Rembang yang mendaftarkan diri seleksi terbuka jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP).

Mereka akan memperebutkan satu dari 4 formasi yang saat ini kosong di lingkup Pemkab Rembang.

jabatan yang dilelang itu adalah Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja, Kepala Dinas Karsipan dan Perpustakaan (Dinarpus), Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Pembangunan dan Staf Ahli Bupati Bidang Keuangan, Kemasyarakatan dan Sumber Daya,

Ketua Pansel JPTP Kabupaten Rembang, Tuhana menyatakan, setelah pendaftaran ditutup selanjutnya akan dilakukan verifikasi, penelitian, pengecekan dan pemeriksaan terhadap berkas administrasi pendaftar.

Baca Juga: Lelang Jabatan Rembang 2022 : 14 Pendaftar Adalah ‘Skuad Lama’, Pernah Gagal Sebelumnya

Proses tersebut untuk memastikan lolos tidaknya para pendaftar tersebut dari sisi persyaratan administrasi.

“Tahapan selanjutnya verifikasi, penelitian, pengecekan dan pemeriksaan berkas persyaratan administrasi lamaran untuk menentukan lolos tidaknya seleksi administrasi. Nanti perkembangannya kami info lebih lanjut,” terang Tuhana.

Dari data yang disampaikan Pansel, sejumlah pejabat yang mendaftarkan diri dalam lelang jabatan adalah Kabag Prokopimda Setda Kabupaten Rembang Arief Dwi Sulistya dan Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Rembang, Achmad Soelchan.

Baca Juga: Bagaimana Bisa Berbekal Honda Grand, Lelaki di Rembang Timbun 4.000 Liter Solar, Ternyata Begini Modusnya

Baca Juga: Kabar Baik, Car Free Day di Jepara Kembali Digelar dan Diperluas, Ini Lokasinya

Arief melamar Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja.

Sedangkan Soelchan melamar Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Dinarpus).

Selain itu ada Kabag Pemerintahan Dwi Martopo yang juga melamar Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja.

Kemudian ada Budi Priyanggodo yang juga melamar di jabatan yang sama.