KUDUS,suaramerdeka-muria.com – Pemkab Kudus mengalokasikan Rp 8,3 miliar untuk memperbaiki enam Puskesmas yang rusak. Anggota Komisi D DPRD Kudus Muhtamat mewanti-wanti agar proyek itu tak gagal lagi seperti tahun lalu.
Wakil rakyat dari Partai Nasdem itu menambahkan, hasil perbaikan Puskesmas sangat dinantikan masyarakat. Terlebih ada Puskesmas yang rusak parah, seperti di Puskesmas Sidorekso.
“DPRD Kudus sudah menyetujui anggaran perbaikan Puskesmas ini. Jangan sampai gagal lelang lagi,” katanya, Jumat (26/8).
Baca Juga: Plafon Puskesmas Sidorekso Ambrol, Dinkes Kudus : Tahun Ini Diperbaiki
Jika nanti pelaksanaan sudah berjalan, Muhtamat juga meminta pengawasan dilaksanakan secara ketat. Terlebih saat ini sudah memasuki masa akhir tahun anggaran.
Tak hanya Puskesmas Sidorekso yang kondisinya rusak parah, ada lima Puskesmas lainnya yang menjadi target perbaikan tahun ini.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kudus Andini Aridewi mengatakan, anggaran sebesar Rp 8,3 miliar itu rinciannya digunakan untuk memperbaiki lima Puskesmas dan satu Puskesmas Pembantu (Pustu).
Masing-masing alokasi anggarannya yakni Puskesmas Sidorekso sebesar Rp 2,2 miliar, Puskesmas Jati sebesar Rp 1,9 miliar, Puskesmas Rendeng sebesar Rp 1,5 miliar, Puskesmas Rejosari sebesar Rp 1,3 miliar, dan Puskesmas Mejobo sebesar Rp 1,1 miliar.
“Untuk Pustu yang diperbaiki yakni Pustu Rahtawu yang dianggarkan sebesar Rp 325,6 juta,” katanya.
Artikel Terkait
Proyek Perbaikan Tiga Puskesmas Senilai Rp 6 Miliar Gagal Lelang
Proyek Puskesmas Gagal Karena Alasan Granit, DPRD Sebut Syarat Merek Dipaksakan
Plafon Puskesmas Sidorekso Ambrol, Dinkes Kudus : Tahun Ini Diperbaiki