Jalan Lingkar Rembang-Lasem Terancam Batal, Sejumlah Masalah Mengintai Pemkab

- Kamis, 14 Juli 2022 | 18:52 WIB
Kepadatan arus lalu-lintas di Pantura Rembang diyakini akan terurai jika Jalur Lingkar Rembang-Lasem selesai. (suaramerdeka-muria.com/Ilyas al-Musthofa)
Kepadatan arus lalu-lintas di Pantura Rembang diyakini akan terurai jika Jalur Lingkar Rembang-Lasem selesai. (suaramerdeka-muria.com/Ilyas al-Musthofa)

Data dari LPSE Rembang, pemenang berkontrak konsultan pengadaan tanah jalan lingkar adalah KJPP Anas Karim Rivai & Rekan.

Baca Juga: 19 Desa Dipastikan Jadi Rute Jalan Lingkar Rembang-Lasem, Ini Daftarnya

Nilai kontraknya adalah Rp. 379.320.300.

Masalah lainnya adalah Pemkab Rembang bisa jadi harus mencari dana talangan tambahan jika benar ingin merealisasikan pembangunan Jalan Lingkar Rembang-Lasem.

Sebab, Kementerian PUPR hanya mau menggelontorkan anggaran konstruksi setelah lahan jalan lingkar tersedia.

Menanggapi hal itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Rembang, Fahrudin menyatakan, harus ada perubahan perubahan perencanaan setelah Jalan Lingkar Rembang-Lasem terancam batal.

Baca Juga: Banjir Bandang Terjang Pati, Kesaksian Warga : Seperti Tsunami Kecil, Untung Masih Selamat

Baca Juga: Tabrak Lari di Pantura Kaliori, Perempuan Pengendara Honda Vario Tewas

“Pasti harus ada perubahan perencanaan dulu mas,” ujarnya.

Menurutnya, untuk pembebasan lahan Jalan Lingkar Rembang-Lasem dengan panjang 24 kilometer dan lebar minimal 40 meter dibutuhkan anggaran lebih dari Rp 100 miliar.

“Kalau anggaran hanya Rp 100 miliar, itu kurang banyak. Kurang separuh lebih,” paparnya.

Halaman:

Editor: Ilyas al-Musthofa

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X