REMBANG, suaramerdeka-muria.com – Pemerintah Desa Sendangwaru Kecamatan Kragan berencana memasang lampu penerangan umum secara swadaya di lokasi angker gorong yang masya rakat menyebutnya sebagai jembatan kecil, dekat kawasan Pemakaman Kopek.
Pemasangan lampu penerangan umum dilakukan lantaran di lokasi yang terkenal dengan cerita mistis tersebut, dianggap kerap menjadi lokasi kecelakaan.
Kepala Desa Sendangwaru Kecamatan Kragan, Aris Mulyadi mengungkapkan, selama ini kawasan tersebut tidak ada penerangan jalan umum.
Hal itu yang menurutnya menjadi salah satu faktor penyebab beberapa kali terjadi kecelakaan di sana.
Selain itu, kata Aris, lokasi tersebut oleh masyarakat memang dipercaya sebagai lokasi angker.
Sejumlah penampakan makhluk gaib, kata Aris, seperti pocong atau keranda kerap terjadi di lokasi yang disebut Keduan Ombo.
Baca Juga: Kronologi Lengkap Kecelakaan Karambol yang Tewaskan Perempuan Karyawan Pabrik di Rembang
Baca Juga: Cerita Jembatan Angker di Kragan, Kerap Penampakan Pocong hingga Keranda, Lokasi Favorit Kecelakaan
Baca Juga: Malaysia Bakal Jadi Korban Berikutnya Kamboja di Piala AFF U19 2022 Usai Kalahkan Singapura
Bahkan penjual es pernah tiba-tiba tanpa sadar berada di tengah Pemakaman Kopek, yang tak jauh dari lokasi.
Artikel Terkait
Wahai Pengusaha Mebel Jepara, Ekspor Mebel ke Negara Ini Diyakini Dapat Untung Banyak
Warga Bisa Nikmati Pertunjukan Musik Gratis di Pantai Kartini Jepara Setiap Malam Minggu
Melek Teknologi, Kader Ansor Gebog Kaji Metaverse
Klasemen Akhir Porprov Jatim 2022: Bukan Surabaya, Prestasi Spektakuler Milik Bangkalan, 2 Tuan Rumah 10 Besar
Gerakan UMKM, LPNU: Jangan Sampai Mati Suri
Tak Hanya Pilpres, Gerindra dan PKB Jepara Ingin Koalisi dalam Pilkada 2024