Biar Tak Ketahuan, Elpiji Dioplos di Pinggir Hutan Randublatung Blora, Pemilik Kabur Sebelum Digerebek Polisi

BLORA, suaramerdeka-muria.com- Agar tidak mudah diendus polisi, N warga Desa Ngliron, Kecamatan Randublatung, Blora, melakukan pengoplosan gas elpiji bersubdi (3 kg) ke tabung gas 12 kg di rumahnya di pinggir hutan jati.

Namun, perbuatan yang merugikan negara dan orang banyak itu  ketahuan juga.

Tempat usahnya digerebek polisi Polres Blora.

Tapi, N kabur sebelum polisi tiba di rumahnya.

Baca Juga: Motor Korban Kejahatan Diserahkan Kembali ke Pemiliknya di Rembang : Bisa Buat Lebaran

Pengungkapan kasus pengoplosan gas elpiji bersubsidi tersebut diekspose Polres Blora pada Senin 28 Maret 2022.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Blora Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Aan Hardiansyah mengungkapkan, penggerebekan pengoplosan gas elpiji dilakukan pada Minggu 27 Maret 2022 sore.

Baca Juga: Rugi Rp 2,5 Miliar, Remaja Kudus Korban Binomo Lapor Polda Jateng

"Pada hari Minggu sore kemarin, kami dari Satuan Reserse Kriminal Polres Blora telah melakukan penggerebegan di Dukuh Kedungringin, Desa Ngliron, Kecamatan Randublatung, terkait laporan dari masyarakat tentang adanya dugaan pengoplosan elpiji di rumah terduga N dan telah mengamankan tiga orang karyawannya berikut barang buktinya ratusan tabung LPG 3 kg dan 12 kg, regulator serta handphone," ujar kapolres saat rilis media di Mapolres Blora, Senin (28/3/2022).