REMBANG, suaramerdeka-muria.com – Fungsi pelayanan kependudukan di Kabupaten Rembang belakangan berjalan kurang optimal.
Salah satu penyebabnya adalah kondisi sarana prasarana (sarpras) pelayanan kependudukan yang dianggap sangat memprihatinkan.
Sejumlah fasilitas vital pelayanan kependudukan di kendali Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dindukcapil) Rembang sudah lama tidak berfungsi.
Informasi yang disampaikan oleh Dindukcapil, salah satu sarpras penunjang pelayanan yang rusak dan lama tidak berfungi adalah set alat perekam di kantor kecamatan.
Dari 14 kecamatan di Rembang, hanya 5 kecamatan yang set alat perekam data kependudukan berfungsi.
Baca Juga: Wamenag Zainut Tauhid : ASN Harus Beri Tauladan Moderasi Beragama
Kepala Dindukcapil Kabupaten Rembang, Suparmin mengungkapkan, dampak dari rusaknya alat perekam di 9 kecamatan itu, pemohon akhirnya menuju kantor Dindukcapil.
Hal itu menimbulkan masalah baru baik dari pemohon pelayanan maupun pelaksanaan pelayanan.
“Kondisi sarpras layanan kependudukan sangat memprihatinkan. Set alat perekam sudah pengadaan sejak 2012, belum pernah ada perbaikan. Hanya 5 kecamatan yang berfungsi. Pemohon dari 9 kecamatan yang rusak itu,akhirnya harus ke Dindukcapil. Ini sama saja menjauhkan layanan masyarakat,” jelas Suparmin.
Sarpras lain, yang juga memprihatinkan, kata Suparmin, adalah jaringan listrik di Kantor Dindukcapil yang belum memadai.
Padahal, untuk membackup data kependudukan seluruh Rembang dibutuhkan jaringan kelistrikan memadai.
Suparmin juga mengakui, Kantor Dindukcapil belum masuk kategori ramah ibu menyusui.
Pasalnya, tidak ada ruang laktasi atau khusus ibu menyusui yang dibangun di komplek Dindukcapil.
Baca Juga: Gus Ahfas ke Pemkab Rembang: Pemberantasan Pekat Jangan Sekadar Formalitas
Artikel Terkait
Pesan Wabup Rembang ke DLH: Buka Layanan Aduan Masalah Lingkungan, Aktifkan Medsos
Baru di Rembang, Wisata Alam Bergenre Resto Hutan dan Camping Ground Bernama Kalisuru
Hasil Persebaya vs Bhayangkara FC Ancam Arema dari Puncak Klasemen Sementara, Laga Seru BRI Liga 1 Hari Ini
Shin Tae-yong Panggil 27 Pemain, Jalani TC di Bali, Persiapan Timnas Indonesia di Laga FIFA Match Day
Pasarkan Produk UKM, Pemkab Kudus Gandeng Buruh Rokok
Tak Ada Witan dan Egy, Shin Tae-yong Justru Panggil Pemain Muda, Persiapan Timnas Indonesia di FIFA Match Day
Hasil Persebaya vs Bhayangkara FC: N'Douassel Akhiri Rekor Persebaya, Bawa The Guardian ke Puncak Klasemen