Lestarikan Budaya, Pemprov dan DPRD Jateng Siapkan Pentas Virtual

- Jumat, 24 Desember 2021 | 06:30 WIB
Anggota DPRD Jateng Endro Dwi Cahyono saat menggelar konferensi pers terkait kegiatan pentas Seni Jawa Tengah kemarin. (suaramerdeka.com/Beni Dewa)
Anggota DPRD Jateng Endro Dwi Cahyono saat menggelar konferensi pers terkait kegiatan pentas Seni Jawa Tengah kemarin. (suaramerdeka.com/Beni Dewa)

PATI, suaramerdeka-muria.com – Kondisi pandemi turut berdampak pada para pelaku kesenian.

Hal itu kemudian menginisiasi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Tengah dan pemerintah provinsi untuk menggelar pentas virtual.

Anggota DPRD Jateng Endro Dwi Cahyono mengatakan, kegiatan bertajuk Pentas Seni Jawa Tengah itu direncanakan akan digelar secara hybrid.

Yakni disiarkan secara virtual lewat kanal YouTube Wahyu Manggolo dan hanya mengundang tamu terbatas.

Baca Juga: Pengurus DPC Partai Hanura Kudus Dilantik, Gandeng Kader Muda

“Tujuannya tentu untuk menguri-uri kebudayaan. Karena muncul keprihatinan adanya distruksi informasi terutama ketimpangan kebudayaan. Dimana anak muda justru tertarik kebudayaan dari luar negeri dibandingkan kebudayaan bangsanya sendiri. Terlebih setelah masuknya era media sosial,” ujarnya.

Dalam pentas seni Jawa Tengah itu sendiri pihaknya menggandeng kelompok ketoprak Wahyu Manggolo.

Baca Juga: Wartawan Suara Merdeka Anton Wahyu Hartono Berpulang

Rencananya dalam pertunjukkan itu akan membawakan lakon berjudul Kebo Marcuet.

“Ada banyak pertimbangan kami dalam menggandeng ketoprak. Hal utama tentu karena ketoprak merupakan ikon dari Pati dan begitu dekat dengan masyarakat. Walaupun kami cukup yakin kesenian lain juga tetap penting untuk diangkat,” terangnya.

Baca Juga: Liga 3 Nasional: AD Sport FC Lampung Pilih TC di Pati

Selain itu dikatakannya ketoprak memiliki komunitas budaya yang cukup baik dan besar.

Sehingga diharapkan dengan pentas virtual tersebut dapat membantu para seniman di masa pandemi yang cukup menyulitkan seperti sekarang ini.

“Komunitas itu saja memiliki anggota sekitar 45 orang. Kami berharap kegiatan ini bisa sedikit meringankan mereka,” kata dia.

Baca Juga: Kawasan Industri Bertambah, Pertanian Berkurang, Pengusaha Desak Ranperda RTRW Segera Disahkan

Halaman:

Editor: Ilyas al-Musthofa

Tags

Artikel Terkait

Terkini

DLH Pati Rencanakan Tambah Lahan TPA Plosojenar

Sabtu, 3 Juni 2023 | 05:16 WIB

Waktu Penyelesaian Gedung Senam Pati Ditambah

Sabtu, 27 Mei 2023 | 09:19 WIB
X