PATI, suaramerdeka-muria.com – Suasana pandemi memang menjadi pukulan berat bagi para pelaku kesenian.
Masih dibatasinya keramaian menjadi salah satu kendala dalam pagelaran kesenian.
Meski begitu Dewan Kesenian Pati tetap berupaya agar dapat tetap berkarya meski di tengah pandemi.
Mereka tetap menggelar pagelaran akhir tahun meski harus diganti dengan format pentas virtual.
Hal itu dilakukan untuk tetap mematuhi aturan dari pemerintah di masa pandemi seperti sekarang ini.
Baca Juga: Hadapi Liga 3 Nasional, Persipa Pati Mulai Gelar Latihan
Meski digelar secara streaming, namun ada cukup banyak pertunjukkan yang ditampilkan.
Mulai dari musik, pameran seni rupa, pentas tari, wayang kulit hingga pertunjukkan teater.
Untuk teater menampilkan pentas dengan lakon Blirik yang dibawakan oleh Teater Gong.
Sementara untuk sendra tari membawa judul Tingkir Ngenger yang digawangi Sanggar Paringga Jatiraras.Suasana harmoni dari para penampil pun terasa.
Baca Juga: Marah Segel Dirusak, Bupati Kudus Perintahkan Polisikan Pengusaha Karaoke
Tak hanya itu, dalam kegiatan tersebut juga turut digelar seminar dengan mendatangkan narasumber budayawan Sosiawan Leak.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pati Winarto mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh DKP tersebut.
Terlebih dengan semangat berkreasi, berinovasi, serta kolaborasi sehingga mampu menghasilkan karya yang begitu luar biasa.
“Kami yakin apa yang dilakukan para seniman mampu mempengaruhi banyak hal. Tak hanya soal berkesenian namun juga sendi kehidupan yang lain tentu ikut terbawa,” ujarnya.
Artikel Terkait
Ormas dan Komunitas Seni Jadi Sasaran Vaksin Merdeka Candi di Jepara, Tinggal Tunggu Diperbolehkan Mentas Nih
Ceritakan Roro Mendut, Teater Minatani Jadi Wakil Pati di Ajang Duta Seni
Jenuh PJJ, Tekuni Seni Pedalangan, Dalang Cilik Pati Ini Juara Festival Dalang
Jalin MoU dengan Seniman, SMAN 1 Sale Jadi Sekolah Pertama Pemilik Rumah Produksi Seni
Anggaran Naik, Polres Pati Bakal Bangun Gedung BPKB Prototype
Kepesertaan BPJS Nonaktif, Pasien di Pati Nyaris Tidak Bisa Keluar Rumah Sakit
Tanah di Pati Tak Produktif karena Residu Kimia Berlebihan