BLORA, suaramerdeka-muria.com- Dimungkinkan terkait vaksinasi belum memenuhi target, Blora kembali masuk PPKM level 3.
Tercatat sejumlah kabupaten/kota di Jawa Tengah juga kembali masuk level 3.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Blora, Edy Widayat ketika dikonfirmasi membenarkan jika Blora kini kembali masuk PPKM level 3.
Baca Juga: Waduh, Gara-gara Ini PPKM Rembang Naik ke Level 3
Menurutnya, naiknya Blora dari level 2 ke level 3 terkait vaksinasi yang belum memenuhi target.
‘’Ya memang Blora masuk level 3, itu gara-gara target vaksinasi belum terpenuhi. Hal itu sesuai dengan Inmendagri yang baru,’’ jelas Edy Widayat, Selasa (5/10/2021).
‘’Sebenarnya untuk kasus baru sangat aman.’’
Baca Juga: Dua Tersangka Kasus Korupsi Pasar Cepu Ditahan, Satu Tersangka Lainya Sakit dan Belum Ditahan
Dijelaskan, daerah yang masuk level 2 PPKM, syaratnya vaksinasi per hari harus mencapai 11.000 dosis.
Sementara itu Blora di setiap harinya karena menyesuaikan barangnya (vaksin) dalam seharinya hanya mampu sekitar 6.000 dosis vaksin.
Diketahui, saat Blora masuk PPKM level, 2 Selasa (7/9/2021), sempat muncul kendala cukup serius yang dihadapi tenaga kesehatan (nakes), yakni diwajibkan tracing sehari 618 spesimen (orang).
Baca Juga: Kantongi Seribu Lebih Pil 'Setan' Pemuda Kunduran Dibekuk Polisi, Warga Pakis Blora Juga Ditangkap
Hal itu sesuai Inmendagri Nomor 39 Tahun 2021.
Dipetakan ada 26 Puskesmas di Blora, dengan target test swab 618 orang/hari tersebut berarti di setiap Puskesmas harus melakukan tracing kepada sekitar 23 orang.
Menurut Kadinkes Edy, kalau swab antigen yang tersedia berlebih, yakni ada sekitar 3.000,
persoalannya tinggal meningkatkan kesadaran warga (yang bergejala maupun yang kontak erat dengan orang yang bergejala) untuk mau menjalani tes swab.
Artikel Terkait
Waduh, Gara-gara Ini PPKM Rembang Naik ke Level 3