PATI, suaramerdeka-muria.com – Peristiwa memilukan terjadi di Desa Kajen, Kecamatan Margoyoso Kamis (30/3) siang. Dua bocah meninggal dunia setelah tenggelam di kolam sarean Kajen.
Kejadian itu kali pertama diketahui oleh salah seorang kuli bangunan makam di dekat kolam tersebut. Saat sedang beristirahat, dia justru melihat adanya kepala manusia yang mengambang di air.
Melihat dengan kondisi itu diapun segera turun ke dalam air untuk mengeceknya.
Benar saja, rupanya yang dilihatnya adalah seorang bocah yang sudah dalam keadaan meninggal. Dia pun segera mengangkatnya ke daratan.
“Bersama rekannya, pekerja bangunan itu kemudian mencoba mengecek lagi. Rupanya ditemukan satu orang lagi bocah yang juga sudah dalam keadaan meninggal dunia,” terang Herru Sudiharto, ketua relawan Kembangjoyo.
Baca Juga: Korban Penipuan Jual Beli Rumah di Kudus Laporkan 3 Notaris
Baca Juga: Transaksi Janggal Rp 349 Triliun Kemenkeu, Pengasuh Pesantren se-Indonesia Dukung Mahfudz MD
Warga yang mendapati ada dua orang bocah tenggelam itu segera melakukan pencarian secara menyeluruh.
Warga bahkan beramai-ramai melakukan pencarian untuk mengecek lagi apakah ada korban lainnya.
“Awalnya dua bocah itu memang bermain-main di pinggir entah kenapa kemudian tenggelam,” tambahnya
Proses pencarian bahkan cukup dramatis. Kolam itu harus dikuras untuk memastikan tidak ada korban lainnya dalam peristiwa tersebut.
Pencarian masih dilakukan hingga Kamis (30/3) sore.
Kapolresta Pati, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama melalui Kasihumas AKP Pujiyati membenarkan peristiwa tersebut.
Dua orang bocah yang menjadi korban diketahui warga Desa Soneyan, Kecamatan Margoyoso. Keduanya masih berusia sembilan tahun.
“Setelah dievakuasi kemudian dilakukan pemeriksaan oleh dokter puskesmas Margoyoso. Keduanya diketahui meninggal karena tenggelam dan tidak ada tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan,” tandasnya.
Artikel Terkait
Sanksi FIFA Segera Turun Usai Indonesia Batal Host Piala Dunia U20 : Tak Ada Skuad Garuda di Piala Asia U17
BRI Blora Edukasi Digitalisasi Sekolah melalui Aplikasi Junio Smart
Puluhan Orang Bernasib Buntung, Tertipu Saat Beli Rumah Murah di Kudus, Begini Kronologinya
Jembatan Juwana Diyakini Mulai Uji Coba 1 April 2023
Hasil Drawing Piala Asia U17 2023 : Tiga Wakil ASEAN Huni Grup Sama, Vietnam di Grup Neraka
Warung Sedekah di Kudus, Muncul dari Mimpi untuk Berbagi