Awal Ramadan, Harga Telur Ayam Terus Merangkak Naik

- Jumat, 24 Maret 2023 | 14:33 WIB
Bayu Saputra Bintang Wibowo saat mengecek kondisi ayam petelur miliknya kemarin. (suaramerdeka-muria.com/Beni Dewa)
Bayu Saputra Bintang Wibowo saat mengecek kondisi ayam petelur miliknya kemarin. (suaramerdeka-muria.com/Beni Dewa)


PATI, suaramerdeka-muria.com – Memasuki awal ramadan ini harga telur ayam terus mengalami kenaikan. Saat ini harga telur ayam di tingkat peternak bahkan mencapai Rp 29 ribu perkilogram.

Sementara harga di pasaran antara Rp 31 hingga Rp 33 ribu perkilogramnya.

Kenaikan harga telur itu diamini oleh Bayu Saputra Bintang Wibowo, peternak ayam petelur di Desa Kedungbulus, Kecamatan Gembong. Dikatakannya harga telah mengalami kenaikan sejak dua pekan terakhir ini.

“Awalnya harga kandang sempat di kisara Rp 22 ribu hingga Rp 25 ribu. Sekarang ini sampai di kisaran Rp 29 ribu. Padahal dulu tidak sampai Rp 22 ribu,” terangnya.

Tingginya permintaan dikatakannya menjadi salah satu faktor kenaikan harga telur ayam yang signifikan. Yakni momen puasa dimana harga permintaan tinggi serta harga kebutuhan pokok yang naik.

“Belum lagi sebelum ramadhan banyak yang menggelar hajatan sehingga permintaan telur ayam jadi tinggi,” imbuhnya.

Baca Juga: Dekatkan Diri ke Tuhan, Napi di Kudus Ikuti Pesantren Ramadan

Baca Juga: Getuk Nyimut, Menu Takjil Khas Lereng Muria

Meski harga jual membuat keuntungan juga mengalami kenaikan, namun hal itu tak serta merta membuatnya senang.

Dia justru khawatir harga telur yang terus merangkak naik justru berimbas pada penurunan permintaan.

“Alhamdulillah, untungnya sih sebenarnya lebih besar dengan naiknya harga telur ini. Tapi kalau bisa ya jangan naik terus lah, nanti malah gak ada yang beli. Cukup harga standar aja lah, asal stabil,” kata dia.

Untuk telur darinya dikatakannya banyak diedarkan di Pati sendiri. Dia telah memiliki pelanggan yang rutin mengambil telur darinya untuk dijual kembali secara ecer maupun grosir.

“Pangsa pasar masih didominasi dari wilayah Pati sendiri. Saya sudah punya pelanggan tetap yang rutin saya setori, atau mereka ngambil langsung ke kandang,” ujarnya.

Bintang mengaku, saat ini juga berencana menambah jumlah ayam petelur untuk dibudidayakan. Termasuk ayam kampung, yang sudah ada beberapa ekor mulai diternak.

“Untuk harga pakan saat ini cukup stabil sehingga tidak begitu berdampak pada kenaikan harga telur,” tandasnya.

Halaman:

Editor: Ilyas al-Musthofa

Tags

Artikel Terkait

Terkini

DLH Pati Rencanakan Tambah Lahan TPA Plosojenar

Sabtu, 3 Juni 2023 | 05:16 WIB

Waktu Penyelesaian Gedung Senam Pati Ditambah

Sabtu, 27 Mei 2023 | 09:19 WIB
X