Jepara, muria.suaramerdeka.com- Pelibatan sejumlah Pengurus Cabang Nahdlotul Ulama (PCNU) hingga akademisi dalam uji kelayakan dan kepatutan (UKK) kepada para bakal calon legislatif (Bacaleg) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dinilai sebagai tradisi politik yang positif.
Hal ini disampaikan Wakil Ketua Tanfidziyah PCNU Jepara M Syariful Wa’i di sela-sela kegiatan UKK di Kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Jumat (17/3/2023).
Ada 47 Bacaleg yang hadir dalam UKK ini.
Mereka berlatar belakang mulai dari pengusaha, tokoh agama, hingga tokoh masyarakat.
Baca Juga: Momen Harlah ke-26, MTs Negeri 3 Pati Raih Pencapaian 582 Medali Tingkat Nasional
Bacaleg yang hadir juga dari lintas agama.
Bahkan ada Bacaleg dari Agama Budha.
''Ini tradisi politik yang positif. Rekrutmen pemimpin yang masyarakat butuhkan dan mencari formula pemimpin yang bagus,'' terangnya.
Pelibatan PCNU ini juga disambut positif.
Menurutnya hal ini berhubungan dengan sejarah, ideologi dan psikologis keduanya.
Ia juga menilai UKK Bacaleg PKB ini menjadi lebih transparan, sistematis dan rasional.
Artikel Terkait
Kena Toxic Relationship, Warastra Rilis Konco Curhat
Prediksi dan Preview Pertandingan Final Piala Asia U20 2023 : UZBEKISTAN vs IRAK, Bakal Tercipta Sejarah Baru
Hasil Timnas Indonesia vs Jepang di Piala Asia Sepak Bola Pantai : Tak Bisa Cetak Gol
Apes, Sudah di Bandara, Tiga Jemaah Umroh Asal Rembang Gagal Berangkat karena Paspor Mati
Museum Kretek Bikin Kagum Peserta Kudus On The Spot Famtrip 2023
Uniknya Pentas Teater di SMKN Jateng, Angkat Lakon Jubah, Kepala Sekolah Ikut Main
Desa Wisata Japan, Ajak Pengunjung Panen Kopi dan Jeruk Pamelo
Momen Harlah ke-26, MTs Negeri 3 Pati Raih Pencapaian 582 Medali Tingkat Nasional
Prediksi Southampton vs Tottenham Premier League di Tengah Kuatnya Isu Harry Kane Pindah ke MU
Jemaah Umroh Gagal Berangkat gegara Paspor Mati, Kemenag : Biro Perjalanan Sembrono