Baca Juga: Sudah 'Uzur', 8,9 Kilometer Jalan Provinsi di Rembang Perlu Ditingkatkan
Mereka kemudian mengumpulkan kembali rilisan fisik.
Rupanya hasilnya terkumpul cukup banyak. Hingga hal itulah yang mendasari mereka membuat kegiatan berbarengan dengan World Records Store Day tersebut.
“Di Pati ada komunitasnya, yakni Ceklekser Collective. Nama komunitasnya itu juga berasal dari sebutan kalau saat nyetel(memainkan,Red) kaset pasti kana da suaranya. Kami seringkali setiap Minggu sore ngumpul membawa player tape dan memutar kaset. Juga sharing tentang kaset. Hingga akhirnya kami muncul hasrat membuat sesuatu,” terangnya.
Dalam koleksi yang dipamerkan, cukup banyak koleksi yang berusia puluhan tahun.
Miliknya saja dikatakan ada kaset pita keluaran tahun 80an.
Baca Juga: Harap Bersabar, Pembangunan Jembatan Juwana Butuh Waktu Dua Tahun
Selain itu dia juga turut memamerkan majalah musik tahun 80an.
“Segmennya memang musik dan lebih kepada rilis fisik. Seperti CD, kaset, maupun piringan hitam. Selain itu juga pernak perniknya seperti player tape, poster, maupun majalah yang terkait musik. Artefak foto lawas juga ditampilkan untuk bernostalgia. Termasuk foto-foto lawas pentas musik di Pati juga didisplaykan. Kebetulan teman-teman juga melakukan riset,” tambahnya.
Dia juga mengakui salah satu tujuan dari kegiatan itu turut menciptakan ruang mutual antar penyuka rilisan fisik.
Terutama dalam memunculkan segmen pasar jual beli lintas komunitas.
Artikel Terkait
Cair! Hutang Pemkab Blora Rp 150 Miliar dari Bank Jateng untuk Pembangunan Jalan
Daftar Ruas Jalan di Blora yang Dibangun dengan Dana Hutang Pinjaman Daerah dari Bank Jateng
Razia Kos dan Hotel di Rembang, Satpol Pergoki Delapan Pasangan Ngamar, Satunya Pelajar SMP
Mawahib Sebut ‘Kudus Kota Empat Negri’ Sejalan Pelestarian Nilai Kearifan Lokal
Pemkab Rembang Tawarkan Beasiswa Kuliah, UKT dan Biaya Hidup Ditanggung, Ini Syaratnya
Pengurus DPC Petanesia Kudus Dilantik, Jadi Rumah Bersama Wujudkan Visi Kebangsaan
Empat Ekor Sapi dan Lima Kerbau Mati, Ratusan Ternak di Jepara Terindikasi Mengidap PMK
Porprov Jatim 2022 Digelar di Empat Kabupaten, 25 Juni hingga 3 Juli 2022