PATI, suaramerdeka-muria.com – Teater Minatani kembali menampilkan karya yang bertajuk Aktor-Aktor Gumregah.
Konsep pementasan itu dilakukan sebagai bentuk pendadaran dan upaya pertanggungjawaban kelompok teater di Pati tersebut.
Pementasan itu digelar di Pendopo Kemiri pada Selasa (7/3) malam. Ada lima pertunjukkan yang dihadirkan.
Pertunjukkan pembuka membawa cerita berjudul “Dwipa”. Konsep gerak itu dibawakan oleh Abel dan Tata.
Keduanya merupakan anggota termuda Teater Minatani dan masih duduk di bangku sekolah dasar (SD).
Sementara pertunjukkan kedua dibawakan oleh Kurnia Widi dengan membawakan Tari Pupuh.
Sebuah tari yang merupakan ekspresi keresahan. Monolog berjudul Guntur dari Sigit Mbahwoo menjadi pentas ketiga. Naskah itu juga ditulisnya sendiri.
Selepas itu ada Dramatic Reading berjudul Tiga Ketukan Tengah malam yang dibawakan Beni Dewa. Untuk penutupnya, Rukti Lakuna yang disajikan Siwigustin dan Ellisafa mampu memungkasi malam itu dengan begitu baik.
Baca Juga: Kapolresta Pati Naik Motor, Pantau Kemacetan Juwana Sambil Bagikan Nasi ke Sopir
Baca Juga: Basmi Penyakit Gudik Sapi, Dinas Berikan Saran Karantina hingga Pengasapan
Siwi Agustina, Ketua Teater Minatani mengatakan, konsep pertunjukkan bertajuk Aktor – Aktor Gumregah itu sengaja dihadirkan sebagai bentuk penempaan diri dalam berkarya.
Semua pertunjukkan itu merupakan ide dan gagasan dari pemainnya masing-masing yang dipresentasikan dan digodok secara bersama-sama.
“Ini menjadi bentuk tanggungjawab kami dalam setiap proses berkesenian,” terangnya.
Proses tersebut juga menjadi bentuk ekperimental dalam proses pengkaryaan. Mereka sengaja memadupadankan bentuk kesenian untuk mencoba hal baru.
“Kami mendapatkan berbagai pengalaman baru. Seperti dalam memadukan konsep gerak, dramatic maupun seni rupa menjadi warna baru bagi Teater Minatani,” tandasnya.
Artikel Terkait
Data dan Fakta Statistik Penampilan Timnas Indonesia di Piala Asia U20 2023 : 4 Pemain Masuk Radar AFC
HUT Satpol PP, Bupati Ingatkan Penanganan Kebakaran di Gang Sempit
Angka Stunting di Jepara Turun Menjadi 18,2 Persen, Ini Intervensi Pemerintah
3 Mantan Penggawa Tim PON Jatim Bertahan di TC Timnas U22 SEA Games, Rendy Juliansyah & 3 Pemain Persijap Out
Hadiri Indonesia International Furniture Expo, Ketua DPRD Komitmen Dorong Pengembangan Furniture Jepara
Dewan Pertanyakan Bantuan Pusat untuk Banjir Pati Didominasi Kegiatan Operasional