KUDUS, suaramerdeka-muria.com – Kampung Budaya Piji Wetan Kudus menggelar pameran karya di aula Balaidesa Lau, Kecamatan Dawe pada Minggu (26/2) malam. Uniknya mereka menyajikan tari Nadya Ngecis.
Sebuah tarian yang digagas dari folklore sendang atau mata air di Piji Wetan.
Tari garapan itu memang dibuat dari folklor yang mengangkat kisah dari belik ngecis. Belik itu sendiri berada di belakang panggung ngepringan Kampung Budaya Piji Wetan.
Koordinator kelas tari, M Ulul Azmi, panitia kegiatan menceritakan tentang kisah Sunan Muria ketika melakukan perjalanan dakwah dan menemukan seekor burung yang kehausan.
Setelah mencari air ke rumah-rumah dan tidak menjumpainya, Sunan Muria akhirnya menancapkan tongkat hingga muncul air yang sekarang disebut Nadya Ngecis.
Dari catatan KBPW menyebutkan, tarian tersebut menggambarkan suasana keadaan dimana tumbuhan, hewan, manusia maupun alam membutuhkan air.
Selain itu gerakan serasi juga menggambarkan kebersamaan dan gotong royong. Selain itu juga ada gerakan yang melambangkan doa.
Baca Juga: Bejat, Paman di Jepara Tega Cabuli Keponakan Saat Tertidur
“Terinspirasi menggarap tari ini karena ingin mengenalkan kearifan lokal di Piji Wetan kepada masyarakat sekitar Muria,” terangnya.
Sementara itu, Koordinator Kampung Budaya Piji Wetan, Muchammad Zaini mengatakan, gelar karya ini merupakan bagian dari program KBPW dalam pemajuan kebudayaan di Lereng Muria.
“Kebudayaan harus tetap hidup dan menyala di desa-desa. Dirinya berharap Kampung Budaya Piji Wetan adalah salah satu yang menyalakan lilin-lilin kebudayaan desa,” ujarnya.
Artikel Terkait
Ayah David Ungkap Ada Kejutan-Kejutan Baru Pada Kasus David, Korban Penganiayaan Mario Dandy
Vidio Siarkan Langsung Laga Perebutan Tiket Piala Dunia U20 2023 Indonesia Zona Afrika : Tersisa 8 Negara
Jejak Kontroversial Paola Saulino Model OnlyFans yang Janji Tanpa Busana Jika Napoli Juara Liga Champions
Kedatangan Timnas Vietnam U20 di Uzbekistan Bikin Geger Tim Lain di Piala Asia U20 2023
Adriana Lima Mantan Model Victoria's Secret Ditunjuk Jadi FIFA Global Fan Ambassador
Pemkab Jepara Keluarkan 50,9 Ton Beras Karena Nelayan Paceklik Melaut
Efektif Pangkas Antrean, BPJS Kesehatan Dorong Faskes Ikut Populerkan Aplikasi Mobile JKN
Soal Nasib Embung Glebeg, Kejaksaan Nunggu Hasil Uji Laboratorium, PPKom hingga Pelaksana Sudah Dipanggil