Dorong Pelaku UMKM ke Dunia Digital, PT PNM Siapkan Pendamping Pengelola Medsos

- Minggu, 19 Februari 2023 | 21:44 WIB
UMKM Kudus. (suaramerdeka-muria.com/Beni Dewa)
UMKM Kudus. (suaramerdeka-muria.com/Beni Dewa)


KUDUS, suaramerdeka-muria.com – Para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) terus didorong untuk dapat meningkatkan usahanya. Merekapun diharapkan mampu memanfaatkan pasar dunia digital yang saat ini ada.

Langkah itu seperti yang dilakukan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) melalui program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU). Mereka menggelar pelatihan community leaders bertajuk “Insan PNM Berkualitas, Dukung UMKM Indonesia Naik Kelas”.

Ratusan peserta baik dari pelaku UMKM serta pendamping nasabah PNM Mekaar mengikuti kegiatan yang digelar di Hotel Griptha Jumat (17/2) kemarin.

Ade Cresna Setyawan selaku Pemimpin PNM Cabang Pati mengatakan, kegiatan community leader digelar untuk menyiapkan pendamping bagi UMKM dalam memanfaatkan media sosial. Khususnya dalam pengembangan usahanya melalui dunia digital.

“Karena saat ini medsos menjadi pangsa pasar besar yang harus dirambah. Kami siapkan tim pendamping untuk membantu para pelaku UMKM tersebut. Jadi kalau masih ada yang belum melek digital, agen kami itulah yang akan mengajarinya,” ujarnya.

Baca Juga: Klasemen Usai Hasil Timnas Indonesia vs Selandia Baru di Turnamen Mini Piala Dunia U20

Baca Juga: Ada Kartu Merah di Hasil Timnas Indonesia vs Selandia Baru di Turnamen Mini Piala Dunia U20

Para pelaku UMKM itu akan diberi pendampingan secara bertahap. Mulai dari foto produk, pembuatan branding dan packaging hingga pemanfaatan marketplace sebagai ruang pasar yang baru.

“Langkah ini sudah kami lakukan sejak pandemi lalu. Dan hasilnya para pelaku UMKM yang memanfaatkan dunia digital justru mengalami kenaikan yang begitu signifikan. Ini adaptasi yang baik dan harus dilanjutkan,” tegasnya.

Selain itu, para pelaku UMKM juga ikut diberikan pelatihan menjahit kain perca secara gratis. Langkah ini diberikan untuk memberikan pengembangan ketrampilan bagi pelaku UMKM sehingga bisa memunculkan inovasi terbarunya.

“Kami memang berkomitmen memberikan tiga modal sekaligus. Selain modal finansial yang sudah dilakukan saat ini, juga modal intelektual lewat pelatihan gratis serta modal sosial yakni jejaring maupun pengembangan pendampingan sosial,” tandasnya.

Editor: Ilyas al-Musthofa

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Akar Jawi, Omzet Melimpah Bikin Petani Sumringah

Minggu, 28 Mei 2023 | 07:56 WIB

Peci Batik Jadi Trend Saat Ramadan di Pati

Sabtu, 1 April 2023 | 04:24 WIB

Getuk Nyimut, Menu Takjil Khas Lereng Muria

Jumat, 24 Maret 2023 | 10:50 WIB
X