Berdayakan Ekonomi Masyarakat, Kios Kaffah Lebih Utamakan Produk UMKM Pati

- Sabtu, 18 Februari 2023 | 08:39 WIB
UMKM Pati. (suaramerdeka-muria.com/Beni Dewa)
UMKM Pati. (suaramerdeka-muria.com/Beni Dewa)


PATI, suaramerdeka-muria.com – Keberadaan para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) saat ini kian mendapatkan dukungan. Upaya untuk mendorong UMKM pun banyak digelorakan seperti memperbanyak gerai penjualan.

Langkah itu seperti yang dilakukan Kios Kaffah yang berada di Kompleks Gedung Haji Kabupaten Pati. Djuli Murtadho, pemiliknya menjadikan kios itu sebagai salah satu sentra penjualan produk UMKM.

Ada berbagai produk khas Pati yang dijual di gerai yang ada di depan KSH tersebut. Mulai dari makanan ringan, kopi hingga jeruk pamelo pun ada.

Selain itu, Kios Kaffah juga menjual berbagai macam produk dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Pati. Bahkan ada pula paket kemasan spesial yang berciri khas Pati dengan berbagai produk sesuai selera.

“Kemasan yang didesain khusus ini kami harapkan dapat membantu mengembangkan citra Kabupaten Pati,” terang Djuli.

Baca Juga: Profil Timnas Fiji U20 yang Sejumlah Pemainnya Tempramen di Usia Muda : Pemain Timnas Indonesia Jadi Sasaran

Baca Juga: Ada Panggung Konser di Stadion Gelora Bung Karno di Turnamen Mini Piala Dunia U20 : Ini Artis yang Konser

Selain untuk memasarkan, dia juga menyebut banyak memberi pendampingan kepada pelaku UMKM tersebut. Dia bahkan menyebut siap membantu para pemilik UMKM jika membutuhkan pelatihan.

“Perpaduan kerja sama yang baik antara UMKM di Pati yang banyak dan memang perlu dikembangkan. Jadi produk-produk mereka kami pilih, mereka kalau butuh training-training kita beri secara gratis, konsultasi bisnis kita beri gratis. Dengan harapan ada keterpaduan untuk mengembangkan bisnis bersama agar mereka bisa menjual produknya secara langsung," imbuhnya.

Saat ini sendiri sudah ada sedikitnya 15 produk UMKM yang dijual di tokonya itu. Pihaknya akan mencoba menggandeng para pelaku UMKM khas Pati lainnya.

“Ke depan nanti kami kembangkan. Sementara ini ada makanan ringan, kopi dan sejenisnya. Nantinya kita akan kembangkan ke kaos dan batik, tapi kita lihat perkembangannya karena masih baru. Termasuk ini ada jeruk pamelo yang langsung kami dapatkan dari petaninya,” tandasnya.

Editor: Ilyas al-Musthofa

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Akar Jawi, Omzet Melimpah Bikin Petani Sumringah

Minggu, 28 Mei 2023 | 07:56 WIB

Peci Batik Jadi Trend Saat Ramadan di Pati

Sabtu, 1 April 2023 | 04:24 WIB

Getuk Nyimut, Menu Takjil Khas Lereng Muria

Jumat, 24 Maret 2023 | 10:50 WIB
X