Target Produksi Gula 2023 Naik, Musim Giling Tebu Pabrik Gula Blora Mulai Disiapkan

Blora, muria.suaramerdeka.com- Pabrik Gula Blora (PG Blora) PT Gendhis Multi Manis (PT GMM) mulai menyiapkan musim giling 2023.

Diawali dengan pengecekan peralatan giling tebu di pabrik yang berada di Desa Tinapan, Kecamatan Todanan, Blora. Jika ada kerusakan peralatan, perbaikan segera dilakukan.

“Dengan perbaikan yang kami lakukan, kami optimis akan menyelesaikan musim giling 2023 dengan lebih baik dari sebelumnya,” ujar Direktur Operasional PT GMM Krisna Murtianto, Rabu (11/1/2023).

Dia mengungkapkan, PT GMM di tahun 2022 menyelesaikan musim giling dengan perolehan tebu tergiling  296.234 ton, rendemen 6,83 % dengan total gula kristal putih (GKP) yang diproduksi  mencapai 20.161 ton.

Baca Juga: 480 Truk Antre Setiap Hari di Pabrik Gula Blora

Beberapa kendala pada musim giling 2022 antara lain terhambatnya penjualan produk dan curah hujan yang di luar prediksi.

Hal itu berpengaruh pada pembiayaan pembelian tebu dan juga rendemen.

Menurut Krisna Murtianto, tahun ini ditargetkan 400.000 ton tebu tergiling dengan rendemen 7,5 %. Dia mengatakan, beberapa perbaikan di berbagai sektor telah dilakukan agar giling 2023 lancar.

Dengan moto yang sama yakni  “No Stop Giling” selama kurang lebih 300 hari.

Baca Juga: Pensiunan Guru SD di Blora Raih Mitsubishi Xpander Undian Tabungan Bima Bank Jateng

‘’Beberapa hal yang akan menjadi perhatian di tahun 2023 ini adalah bulan puasa dan Lebaran di bulan Maret-April. Sehingga, akan dilakukan pembahasan lebih lanjut untuk menentukan awal musim giling,’’ tandas Krisna Murtianto.

Manager Plantation PT GMM Yudhi Ardhiansyah menambahkan, untuk pasokan tebu dari lokal Blora tahun ini ada pertumbuhan yang besar.

Sehingga menjadi peluang yang baik bagi giling 2023 nanti.

“Dari data lapangan PT GMM, ada kenaikan luasan lahan tebu di Blora lebih 10 persen dari sebelumnya tahun  2022 sebesar 4.300 hektar,’’ ungkapnya.